Dari Abdurrahman bin ‘Auf Radhiyallahu ‘Anhu, ia berkata: Rasulullah Shallallahu ‘Aalaihi Wasallam bersabda:
- ثلاثٌ أُقسِمُ عليهِنَّ : ما نقَصَ مالٌ قطُّ من صدقةٍ ، فتصدَّقُوا ، ولا عَفَا رجلٌ عن مَظلمةٍ ظُلِمَها إلا زادَهُ اللهُ تعالَى بِها عِزًّا ، فاعفُوا يزِدْكمُ اللهُ عِزًّا ، ولا فتَحَ رجلٌ على نفسِهِ بابَ مَسألةٍ يَسألُ الناسَ إلا فتَحَ اللهُ عليه بابَ فقْرٍ
“Ada Tiga hal yang aku bersumpah atas ketiganya:
- Tidaklah berkurang harta benda dikarenakan sedekah, maka hendaklah engkau bersedekah.
- Tidaklah seorang hamba memaafkan suatu kezholiman yang menimpa dirinya, melainkan Allah Ta’ala menambahkan kemuliaan kepadanya. Maka maafkanlah, niscaya Allah menambahkan kemuliaan kepadamu.
- Dan tidaklah seorang hamba membuka pintu meminta-minta kepada orang lain (bukan karena keadaan darurat dan kebutuhan mendesak), melainkan Allah membukakan baginya pintu kefakiran.”
(HR. Ahmad no.1674, Al-Bazzar no.1032, dan Abu Ya’la no.849. Dan derajatnya di-SHOHIH-kan oleh Syaikh Al-Albani rahimahullah di dalam Shohih Al-Jami’ nomor.3025).